Keluarga sebagai Basis Penguatan Karakter Dasar Anak

Penulis

  • Fajar Indarsih Sekolah Tinggi Islam Blambangan Banyuwangi

Kata Kunci:

keluarga, karakter anak

Abstrak

Pendidikan karakter anak di dalam keluarga tidak boleh dianggap sebagai perkara sederhana dan tidak penting. Beberapa keluarga tampak acuh terhadap pendidikan karakter anak memang merupakan tantangan yang serius dalam masyarakat modern. Pendidikan karakter adalah bagian penting dari perkembangan anak yang meliputi aspek moral, etika, sikap, dan nilai-nilai positif yang akan membantu mereka menjadi warga yang baik dan bertanggung jawab di masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peran keluarga dalam penguatan karakter dasar anak. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan jenis penelitian pustka. Metode memperoleh data menggunakan dokumentasi, yaitu buku, artikel, dan sumber referensi yang berkaitan dengan judul. Hasil penelitian adalah keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dasar anak. Mereka adalah agen pertama pembentukan karakter anak sejak usia dini. Interaksi harian dengan orang tua, saudara kandung, dan anggota keluarga lainnya membentuk pondasi karakter anak, seperti nilai-nilai, sikap, dan perilaku yang baik.

Referensi

Anggito, Albi, and Johan Setiawan. Metodologi Penelitian Kualitatif. CV Jejak (Jejak Publisher), 2018.

Baharun, Hasan. “Pendidikan Anak Dalam Keluarga; Telaah Epistemologis.” PEDAGOGIK: Jurnal Pendidikan 3, no. 2 (2016).

Fuaduddin, T M. “Pengasuhan Anak Dalam Keluarga Islam,” 1999.

Hadian, Vini Agustiani, Dewinta Arum Maulida, and Aiman Faiz. “Peran Lingkungan Keluarga Dalampembentukan Karakter.” Jurnal Education and Development 10, no. 1 (2022): 240–46.

Hulukati, Wenny, and Wenny Hulukati. “Peran Lingkungan Keluarga Terhadap Perkembangan Anak.” None 7, no. 2 (2015): 265–82.

INDONESIA, PRESIDEN REPUBLIK. “Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional,” 2006.

Latifah, Atik. “Peran Lingkungan Dan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Pembentukan Karakter Anak Usia Dini.” JAPRA) Jurnal Pendidikan Raudhatul Athfal (JAPRA) 3, no. 2 (2020): 101–12.

Mahmud Yunus. Al-Qur’an Dan Terjemahan. Bekasi: Saint Joseph’s University, 2018.

Pristiwanti, Desi, Bai Badariah, Sholeh Hidayat, Ratna Sari Dewi, Zaedun Na’im, Agus Yulistiyono, Opan Arifudin, et al. “Pendidikan Agama Islam.” Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK) 4, no. 6 (2020): 7911–15.

Somantri, Gumilar Rusliwa. “MEMAHAMI METODE KUALITATIF.” Makara Human Behavior Studies in Asia 9, no. 2 (2005): 57. https://doi.org/10.7454/mssh.v9i2.122.

Suwendi. Sejarah Dan Pemikiran Pendidikan Islam. Jakarta: PT Grafindo Persada, 2004.

Syahraeni, Andi. “Tanggung Jawab Keluarga Dalam Pendidikan Anak.” Al-Irsyad Al-Nafs: Jurnal Bimbingan Dan Penyuluhan Islam 2, no. 1 (2015).

Thohir, Umar Faruq. “Konsep Keluarga Dalam Al-Qur’an; Pendekatan Linguistik Dalam Hukum Perwaqilan Islam.” Istidal: Jurnal Studi Hukum Islam 2, no. 1 (2015): 1–10.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-12-31