STRATEGI PONDOK PESANTREN TERHADAP PENGEMBANGAN NILAI KARAKTER KEDISIPLINAN (STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN ALMANNAN BAGIK NYAKA)

Penulis

  • Muhammad Ramdani Nur Dosen Tetap IAI Hamzanwadi NW Lombok Timur
  • Ernawati Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi Nahdlataul Wathan Lombok Timur
  • Sahrul Hadi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi Nahdlataul Wathan Lombok Timur

DOI:

https://doi.org/10.51806/nahdlatain.v1i1.71

Kata Kunci:

Disiplin, Karakter, Pondok Pesantren

Abstrak

Salah satu tujuan dari Pendidikan Nasional ialah membentuk watak, menjadikan manusia beriman dan bertakwa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi pondok pesantren serta kendalanya terhadap pengembangan nilai karakter kedisiplinan khususnya di Pndok Pesantren Al-Mannan Bagik Nyaka Kab. Lombok Timur. Pembentukan karakter seseorang dapat berasal dari dalam diri maupun dari luar. Lembaga pendidikan berperan penting dalam pembentukan karakter dari luar, khususnya pada anak usia sekolah sebagai upaya pencegahan terjadinya penyelewengan perilaku yang marak terjadi. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriftif. Adapun metode yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Proses analisis data menggunakan empat tahapan yaitu, pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Dalam mengecek keabsahan data menggunakan metode triangulasi yaitu, triangulasi metode, triangulasi waktu dan triangulasi sumber. Hasil penelitian yang diperoleh dari strategi yang diterapkan pondok pesantren Al-Mannan dalam mengembangkan nilai karakter kedisiplinan yaitu dengan empat cara: 1), sosialisasi dan memberi arahan, 2) kerjasama orang tua, 3) menerapkan kegiatan-kegiatan positif, dan 4) Memberikan reward. Adapun kendala yang dihadapi pondok dalam penerapan strategi tersebut ialah 1) masih adanya santri yang tidak mukim sehingga belum bisa terkontrol sepenuhnya, 2) adanya pengaruh masyarakat. Kendala yang dihadapi santri yaitu 1) sering mengantuk, 2) bentroknya antara peraturan sekolah dengan peraturan pondok.

Referensi

Indra, H. 2018. Pendidikan Pesantren dan Perkembangan sosial Kemasyarakatan, Studi atas Pemikiran K.H. Abdullah Syafi’ie. Cet. 1, Yogyakarta: CV Budi Utama.

Kompri. 2018. Manajemen dan Kepemimpinan Pondok Pesantren, (Jakarta: Prenada Media Group.

Mumpuni, A. 2013. Integrasi Nilai Karakter dalam Buku Pelajaran, Analisis Konten Buku Teks Kurikulum. Yogyakarta: CV Budi Utama.

shodiqin, shodiqin. (2021). The Implementation of School Culture-Based Character Education Through The Application of The Boarding School System at The Islamic Junior High School of Islamic Cendekia Generation in Central Lombok. An-Nahdlah: Jurnal Pendidikan Islam, 1(2), 123-139. https://doi.org/10.51806/an-nahdlah.v1i2.19

Suparman. (2021). GERAKAN PENDIDIKAN ISLAM KONTEMPORER ORGANISASI NAHDLATUL WATHAN: KONSEP DAN PRAKSIS. An-Nahdlah: Jurnal Pendidikan Islam, 1(2), 107-122. https://doi.org/10.51806/an-nahdlah.v1i2.1

Thohir. 2015. Karakter Al-Asmaul Husna: Menjadi Cermin Kecil Allah. Tangerang: Lentera Hati, di kutip oleh, Atikah Mumpuni. 2018. Integrasi Nilai Karakter dalam Buku Pelajaran, Analisis Konten Buku Teks Kurikulum 2013,. Yogyakarta: CV Budi Utama.

Wijayama, B. 2019. Pengembangan Perangkat Pemebelajaran IPA Bervisi Sets Dengan Pendekatan Savi. Semarang: Qahar Publisher

Wikipedia, Strategi” http://id.m.wikipedia.org/wiki/strategi (dikutip 5 Oktober 2021)

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-01-31

Cara Mengutip

Muhammad Ramdani Nur, Ernawati, & Sahrul Hadi. (2022). STRATEGI PONDOK PESANTREN TERHADAP PENGEMBANGAN NILAI KARAKTER KEDISIPLINAN (STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN ALMANNAN BAGIK NYAKA). Nahdlatain: Jurnal Kependidikan Dan Pemikiran Islam, 1(1), 87–94. https://doi.org/10.51806/nahdlatain.v1i1.71

Terbitan

Bagian

Articles